Family Gathering Virtual #1: Tetap Meriah dan menantang

Reading Time: 2 minutes

Sudah lebih dari setengah tahun Work From Home dan Kuliah daring dengan model Shift dijalankan keluarga besar Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya UII. Mulanya, pandemi memunculkan kecemasan, kekhawatiran, bahkan ketakutan. Telah lama pula warga FPSB tak saling jumpa, hanya lewat layar daring. Semua ini dilakukan demi mitigasi penyebaran Covid-19 dengan tetap saling jaga, tetap pake masker, jaga jarak, dan cuci tangan pake sabun di air mengalir.

Demi mendukung upaya tim Mitigasi Covid-19 Satgas Covid-19 UII, Panitia Family Gathering FPSB UII mengadakan pertemuan keluarga FPSB UII 2020 pada Sabtu (19/12) secara daring. Tujuannya sebagai upaya untuk mempererat tali silaturrahmi antar civitas FPSB UII karena tak pernah jumpa luring sejak pandemi merebak di Yogyakarta.

Melalui Aplikasi Zoom, semua sivitas akademik FPSB UII berkumpul pagi itu. Acara dibuka dengan pembacaan kalam ilahi, lalu sambutan dari Dekan FPSB UII, Fuad Nashori. Setelah itu penayangan video lomba, permainan, dan Doorprize. Menariknya, meski Family Gathering kali ini dengan metode virtual, kemeriahan tetap terasa.

Panitia, sejak mula, juga menantang seluruh warga akademik FPSB UII untuk merekam video keseruan keluarganya dengan Stay at home Challenge. Video menggambarkan kegiatan dan aktivitas keseruan dan kebersamaan keluarga. Bentuknya beragam ternyata video yang terkumpul di meja panitia. Ada video kegiatan memasak, belajar mengaji, membersihkan masjid, gowes, makan bersama, bahkan ada yang video bermain tiktok.

Selain meriah, refleksi dan berbagi pengalaman antar keluarga juga mencerahkan. Misalnya ada waktu khusus untuk bercerita dari keluarga staf dan dosen FPSB UII yang terpapar covid-19. Bagaimana mereka melaluinya, kendala, dan upaya-upaya penanganannya.

Mayoritas peserta merasakan keseruan acara ini meski mengikuti secara daring. Misalnya Erdina Trisna, Staf Unit Jurnal dan Publikasi FPSB, “Pertama kali ikut, dan ikutnya secara daring. Acaranya seru, menghibur dari cuplikan video keluarga yang gemes-gemes.”

Tak hanya itu, ia juga merasakan mendapat pengetahuan baru dari pengalaman bapak, ibu, atau keluarga peserta Zoom Meeting Family Gathering yang terpapar covid-19.

Senada dengan itu, Putri Asriyani, Staf Pusat Studi dan Dokumentasi Media Alternatif (PSDMA) NADIM Komunikasi FPSB UII, mengatakan pertama kali ini merasakan pertemuan keluarga dengan daring. “Kemeriahannya berbeda, tetap meriah.”