Reading Time: < 1 minute

  Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya UII pada    tanggal 17-22 Januari 2011 melakukan kunjungan industri ke Surabaya-Bali selama 6 hari 5   malam.  Kunjungan yang diikuti lebih dari 50 peserta ini berasal dari berbagai angkatan yaitu    angkatan 2008, 2009, dan 2010 dan seorang dosen pendamping yaitu, Iwan Awaluddin Yusuf.  S.I.P., M.Si yang sekaligus juga menjabat sebagai Sekretaris Prodi Ilmu Komunikasi UII.  Kegiatan ini dilakukan untuk mengunjungi beberapa media industri di Surabaya dan Bali,  sekaligus untuk mengisi liburan semester ganjil Tahun Ajaran 2010/2011.

  Communication Field Trip (CFT). Istilah yang digunakan oleh para mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi UII selama kurang lebih 3 tahun sebagai istilah “keren” ketika mereka mengadakan kunjungan industri. Berbeda dengan 3 tahun sebelumnya, kunjungan industri tahun 2011 ini dibuat dengan suasana dan lokasi yang berbeda. “Bila pada tahun-tahun sebelumnya tujuan kunjungan industri selalu ke Bandung-Jakarta, maka tahun ini yaitu ke Surabaya-Bali biar tidak monoton dan pesertanya juga tidak bosan,” ujar Bintang Putra Hidayat selaku ketua panitia CFT 2011 dan masih berstatus mahasiswa angkatan 2008 ini.

Reading Time: < 1 minute

Bagi temen-temen mahasiswa komunikasi UII semua angkatan yang mau berlatih untuk melakukan penelitian, tertarik dengan wirausaha mandiri, atau menyukai kegiatan-kegiatan pengembangan masyarakat? Yuk gabung di pelatihan PKM (Program Kreativitas Mahasiswa).

Pelatihan PKM ini banyak banget keuntungannya:

  1. Penelitian/program/kegiatan yang akan dilakukan akan didanai sepenuhnya dengan jumlah dana lebih kuranh 10 juta rupiah. Waow!!
  2. Penelitian tersebut juga bisa diikutsertakan dalam kompetisi di level nasional.

Jika tertarik, datang saja dalam koordinasi awal mengenai "PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA" pada:

Hari/tanggal: Jum'at, 24 September 2010
Waktu : 14.00 WIB-Selesai
Ruang : RAV Komunikasi
Agenda: Penjelasan Tentang PKM dan Persiapan Workshop PKM

 

Yang berminat tidak perlu mendaftar, langsung datang aja pada waktu dan tempat yang telah ditentukan.
Terimakasih

Reading Time: < 1 minute

Mengharap kehadiran teman-teman mahasiswa angkatan 2008 pada pertemuan yang akan diselenggarakan pada:

Hari/Tanggal: Kamis, 26 Agustus 2010,
Pukul 15.30 WIB – selesai
Tempat: Ruang Rapat Prodi Ilmu Komunikasi Lantai III

Nama mahasiswa yang diharap kehadirannya yaitu:

Reading Time: < 1 minute

Untuk memperkenalkan berbagai macam media di Yogyakarta pada mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi UII angkatan 2009, HIMAKOM yang didukung oleh Prodi Ilmu Komunikasi UII mengadakan kunjungan industri media. Kunjungan yang diikuti oleh 83 mahasiswa ini  dilakukan pada tanggal 31 Mei 2010 pada pukul 09.00 – 15.30 WIB. Lokasi kunjungan yaitu di KPID Yogyakarta, UNISI FM, dan Radar Jogja.

Tepat pukul 09.45 WIB, rombongan tiba di KPID Yogyakarta yang terletak di Jalan Brigjen Katamso Yogyakarta dan disambut oleh Ketua KPID yaitu S. Rahmat Arifin. Dalam sambutannya, mahasiswa UII diharapkan mampu menjadi lulusan broadcaster yang handal namun tetap menggunakan kode etik penyiaran serta menghasilkan program yang mendidik. Selama ini, berbagai macam program hiburan yang ada di media elektronik belum tentu mengandung unsur pendidikan karena banyak dari program tersebut hanya mengikuti selera pasar.

Kunjungan yang kedua dilanjutkan ke RADIO UNISI FM yang terletak di Jalan Demangan Yogyakarta. Di Radio UNISI FM mahasiswa memperoleh gambaran tentang ruang siaran dan ruang produksi berita, selain itu mereka juga melakukan praktek siaran.

Yang menjadi Kunjungan industri terakhir yaitu Radar Jogja. Di sini mahasiswa dikenalkan dengan lingkungan redaksi media cetak, tata letak layout koran, dan pengelolaan atau penempatan

Reading Time: < 1 minute
Literasi kerap dipahami sebagai kemampuan membaca dan menulis aksara tertulis dan tercetak. Literasi juga dipandang sebagai dasar keterlibatan dalam kehidupan berbangsa yang tidak mungkin dikelola secara tatap muka. Kini kehidupan bersama juga terjalin melalui gambar di televisi, film bioskop, papan iklan, dan situs-situs di internet. Medium yang berbeda membentuk pesan yang berbeda, serta menuntut kemampuan baru untuk memahaminya. Namun, peluangnya bagi kehidupan bersama juga belum tuntas dijelajahi. Menyambut upaya-upaya pembelajaran media yang diprakarsai berbagai universitas dan komunitas di Indonesia belakangan ini, sekarang adalah waktu yang tepat untuk merenungkan apa yang sudah dilakukan dan apa yang penting dilakukan di masa depan.
 
Menanggapi hal tersebut, pada tanggal 10-11 November 2010 di Yogyakarta akan diadakan suatu konferensi literasi media di Indonesia. Konferensi ini merupakan ajang bertukar gagasan serta pengalaman, dan menyelidiki literasi media: mengenai pengertiannya, tantangan media baru, serta arti pentingnya sekarang.

Bagi yang berminat, dapat mendownload keterangan lebih lanjut di sini

Reading Time: < 1 minute
Suasana diskusi pameran foto dan film dokumenter di Djendelo CafePelestarian sejarah dan benda cagar budaya tidak hanya dilakukan melalui proses pemeliharaan benda tersebut, namun bisa melalui proses pendokumentasian baik dalam bentuk fotografi maupun film dokumenter. Hal inilah yang dilakukan oleh Prodi Ilmu Komunikasi FPSB UII yang beranggotakan 5 orang asisten laboratorium dan dibawah komando Marjito Iskandar Tri Gunawan dalam hal pelestarian dan pemeliharaan Candi Pustakasala yang belum lama ini ditemukan. Selama 2 bulan penuh, proses ekskavasi hingga penggalian candi selesai, telah dirangkum sedemikian rupa sehingga hasilnya bisa dinikmati dalam bentuk pameran fotografi dan film dokumenter Candi Pustakasala.
Reading Time: < 1 minute
klik 18 ilkom UII Pembukaan acara ”Communication Month” yang diadakan oleh mahasiswa  komunikasi UII diawali dengan kegiatan workshop dari Klik 18 (Komunitas Lensa  Ilmu Komunikasi 18) yaitu ”Workshop kamera analog dan praktek kamar gelap”.  Acara ini diadakan selama dua hari yaitu tanggal 13 – 14 Maret 2010 pukul 10.00 –  15.00 WIB. Bertempat di Ruang fotografi dan kamar gelab Prodi Ilmu Komunikasi  UII, acara ini mampu menarik minat mahasiswa komunikasi angkatan 2009. 
Reading Time: < 1 minute
        Penampilan dari masing-masing kelompok dan penyalaan api unggun merupakan acara puncak kegiatan "Makasi 2009" atau yang lebih sering disebut MAKASI (Malam Keakraban Komunikasi) yang diadakan oleh mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi UII. Acara yang bertema "Kampoeng Komunikasi" ini, berlangsung dari tanggal 30 Oktober – 1 November 2009 di Bumi Perkemahan Sinolewah, Cangkringan, Sleman. Acara ini bertujuan untuk lebih mengakrabkan sesama antara mahasiswa baru dan untuk menumbuhkan rasa kekeluargaan bersama sebagai mahasiswa Komunikasi UII.
Reading Time: 2 minutes

JURNAL KOMUNIKASI

Volume 1, Nomor1, Oktober 2006

ISSN 1970-848X

 

Cultural Capital Apparatus:

Relasi Kuasa Bisnis dan Media dalam Globalisasi

 

Oleh  Muzayin Nazaruddin

 

 

Abstract

            In front of global capitalism, the state is no longer be a main power. The sources and power relations upon the society are getting more complicated. But, one thing we have to say directly, power transition from state to business power which is run by multinational corporations is now happening. This transition brings neoliberalism ideology as the only one epistemology that reducts human as homo economicus. In this historical context, mass media and entertainment industries become a part of business power along with their orientation to accumulate the capital. Media and entertainment industries become one of capital apparatuses, cultural capital apparatus to be exact.

This thesis can be proved by a main-general phenomenon: media indutries are becoming more and more concentrated, and the dominant players are the huge global media conglomerates. This media conglomeration become a clarifier for the interest’s bias of the stakeholders in media reporting, media content uniformity, decline of the journalistic’s quality, media information commercialitation, and orientation to the entertainment programs. Media content uniformity barely campaign banalitation of thought, hedonism, consumerism and commercialitation in almost all parts of life. All of them is in the line with the neoliberal ideology that being carried by the media itself.

 

Penerbit
Program Studi Ilmu Komunikasi
Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

Reading Time: < 1 minute

JURNAL KOMUNIKASI

Volume 3, Nomor 2, April 2009

ISSN 1970-848X

 

Corporate Social Responsibility (CSR): the Communication Challenge

Oleh: Dyah Pitaloka, SH., MA

Abstract

Corporate Social Responsibility has now face a new challenge. Skepticism and untruthful reaction from public and stakeholders rise as a form of response toward the practice of Corporate Social Responsibility.  Latest research in England found that UK’s biggest corporation facing the same condition as the public level of trust declining and skepticism towards corporate efforts rising up (Hawkins, 2005). This negative perception and skepticism toward the CSR messages communicate by the corporate has a matter of fact become challenge for the future development of the practice of CSR. Moreover, the response given by the media, pressuring groups and other significant groups in the community cannot be considered as a friendly and supportive action. It takes more than just a 30 second spots of TV commercial to build public trust and support. Detail information gained from an open dialogue with various stakeholders will give a better picture of how people think, hope, expect from corporation and its action.

Penerbit :
Program Studi Ilmu Komunikasi
Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA