Selami Diri Dengan Bergabung ke IISMA          

Reading Time: 2 minutes

“Indonesia tak tersusun dari batas peta, tapi gerak dan peran besar kaum muda,”

Itu adalah kata-kata jurnalis terkemuka Indonesia: Najwa Shihab. Anak muda Indonesia sangat berperan penting dalam memajukan bangsa dan negara. Maka pada 2021, demi memajukan kaum muda, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengadakan program IISMA atau Indonesian International Student Mobility Awards melalui Kampus Merdeka.  Pemerintah mengirimkan 1000 mahasiswa untuk melakukan transfer kredit ke 500 kampus terkemuka di seluruh dunia.

Salah satu mahasiswa UII yang terpilih dalam Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2021 adalah Nadira Muthia Supadi. Gadis yang biasa dipanggil Nadira ini merupakan mahasiswi kelas internasional Ilmu Komunikasi UII angkatan 2018. Nadira diterima oleh University of Leeds di Inggris dan akan menetap selama satu semester.

Nadira dapat menghabiskan satu semester di universitas mitra luar negeri untuk belajar. Selain belajar, Nadira akan merasakan budaya negara tujuan dan melakukan aktivitas akademik untuk mengasah keterampilan. Tahun ini Nadira berhasil lolos bersama 1000 mahasiswa dari 2700 mahasiswa yang berpartisipasi.

Nadira mengatakan bahwa ia membutuhkan waktu persiapan selama dua pekan saat pendaftaran. Mulai menyusun dokumen hingga penyerahan berkas. Ia mengatakan sebanyak 100 orang mahasiswa UII yang ikut berpartisipasi dan hanya 24 orang yang terpilih. Nadira merasa bersyukur dapat memperoleh kesempatan tersebut.

Nadira mengatakan bahwa dalam program ini, ia dapat dengan bebas memilih kursus yang ditawarkan oleh University of Leeds. IISMA mengajak semua mahasiswa untuk bebas untuk mempelajari apapun yang sesuai dengan minat mahasiswa dan misi IISMA. Rencananya, Nadira akan berangkat pada awal September dan akan kembali Januari 2022 mendatang.

Respon UII Pada Program IISMA

Dr.rer.nat. Dian Sari Utami, S.Psi., M.A. selaku Direktur Direktorat Kemitraan/Kantor Urusan Internasional UII mengatakan bahwa UII merespon baik program IISMA ini. Setelah mendapatkan sosialisasi program dari penyelenggara, ia segera menyebarkan berita ini kepada program studi yang ada di UII. “Program studi lalu segera mengirimkan beberapa kandidat yang memiliki kriteria, antara lain mahasiswa/mahasiswi yang sedang berada di semester 4, memiliki IPK tidak kurang dari 3.00 dan nilai TOEFL minimal 500,” ujar Dian Sari Utami lewat Whatsapp, Selasa (31/08/2021).

Menurut Dian Sari Utami, ada 200 mahasiswa UII yang bergabung ke dalam groupchat Whatsapp. Namun hanya 72 anak saja yang melengkapi berkas. Dari 72 mahasiswa yang telah menjalani proses seleksi, hanya 24 mahasiswa yang terpilih. 24 mahasiswa tersebut berasal dari sembilan  program studi yang ada di UII dan akan melakukan transfer kredit ke 15 universitas ternama di dunia.

Ia pun menambahkan agar mahasiswa yang terpilih bisa memaksimalkan waktu selama belajar di luar negeri. Misalnya bisa sambil membangun koneksi dengan sivitas akademika di universitas terkait. Tujuannya agar perjalanan akademik ini bermanfaat ketika ingin mengambil studi lanjut atau bekerja di negara tersebut.

=================

Penulis/ Reporter: Erinna Zandra (Mahasiswa Komunikasi UII, Angkatan 2017, Mahasiswa Magang di International Program at Prodi Komunikasi UII)

Editor: A. P. Wicaksono