Mahasiswa Ilmu Komunikasi UII Borong Prestasi Musabaqah Qur’an dalam 3 Kompetisi Tingkat Nasional
Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi UII raih prestasi berturut-turut dalam dua bulan terakhir. Ia adalah Kelvin Alviana Setiawan, mahasiswa angkatan 2023 yang berhasil menaklukan tiga kompetisi Islami tingkat nasional.
Kompetisi pertama adalah Musabaqoh Tilawah Qur’an dalam ajang Salam Fair yang diselenggarakan oleh Maskanul Huffadz sejak Agustus hingga September 2024. Setelah melewati berbagai tahapan Alvin bersama timnya dinyatakan menang dan meraih juara 2.
Kompetisi selanjutnya adalah Musabaqoh Seni Qur’ani Nasional (MSQN) 2024 yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) pada 19 Oktober lalu. Kompetisi beregu tersebut membawanya meraih juara 2 dari 200 peserta yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa dari seluruh Indonesia.
Tak berhenti disitu, Kelvin dengan timnya kembali menorehkan prestasi dalam bidang yang sama. Pihaknya berhasil meraih posisi terbaik 2 pada Musabaqoh Seni Qur’an Nasional (MSQN), Gebyar Brawijaya Qur’an Nasional yang digelar pada 24 hingga 27 Oktober 2024.
Memborong prestasi berturut-turut, Kelvin menyadari raihan tersebut merupakan kerja keras bersama. Baginya doa dari orang tua dan guru merupakan yang utama.
“Alhamdulillah A’la Kulli Hal, Saya sangat bersyukur atas apa yang telah diraih sekarang ini. Saya bisa berada di posisi ini adalah hasil dari kerja keras, semangat juang yang tak pernah padam, serta dukungan penuh dari tim dan semua pihak yang telah bersama-sama berjuang. Dan tentunya tidak lepas doa dan dukungan dari orang tua, guru-guru, serta teman-teman,” ujarnya.
“Saya percaya bahwa kesuksesan ini tidak hanya milik satu orang, tetapi milik kita semua yang bekerja dengan dedikasi dan komitmen yang luar biasa. Kemenangan ini juga menjadi motivasi untuk saya untuk terus berusaha lebih baik, menghadapi tantangan berikutnya dengan optimisme semangat yang sama. Jangan pernah lelah untuk berlomba-lomba dalam kebaikan dan jangan pernah lelah untuk mengsyiarkan Al-Qur’an.” Tandasnya.
Secara umum Musabaqah Tilawah Qur’an adalah lomba membaca Al Qur’an dalam lagu dan berhubungan dengan seni Islam yang termanifestasi dengan praktik budaya di Indonesia. Kompetisi ini merupakan salah satu bentuk resepsi estetis. Resepsi merupakan penerimaan atas teks sastra (teks al Qur’an dam efek yang dihasilkan). Sementara Estetis mencakup proses penerimaan dengan Indera (mata dan telinga), pengalaman seni, dan style dari penampilan yang tampak dari luar.
Untuk mengasah kemampuannya, Kelvin bergabung pada Tilawatil Quran Wa Funun Islamiyah (TFQI) UII, yang merupakan pusat pengembangan tilawatil Qur’an dan kesenian keislaman.